Kamis, 28 April 2011

semangat pengusaha muda 07

semangat pengusaha 07 semangkin beraksi,,,,,,nich.....teman2 ikhwan pada mempersiapkan gerobak yang belum selesai. kompak...............kan?????
bekerjasama itu indah ya.............seperti diatas.........selamat bekerja buat ikhwan. tetap semangat!!!!AllahuAkbar!!!!!
Don't forget.......skripsinya......ana tunggu antum pengusaha 07 wisudanya tahun ini.


Minggu, 10 April 2011

Proposal Teh


PROPOSAL USAHA
“GRIA PEMMUDA 07”


  1. Pendahuluan

Latar Belakang

Minuman merupakan salah satu dari kebutuhan primer yang sangat dibutuhkan dalam kehidupan manusia. Karenanya, setiap aktivitas yang dilakukan oleh seorang manusia tidak terlepas dari kebutuhan akan cairan tersebut. Kami yang notabenenya adalah para mahasiswa STAIN Pontianak ini mencoba untuk bersama-sama berupaya untuk menjadi supplier dalam rangka memenuhi kebutuhan para masyarakat yang ada di sekitar kampus. Kami melihat bahwa sampai hari ini, ketersediaan kebutuhan berupa minuman untuk para masyarakat kampus masih belum maksimal dapat memenuhi keinginan mereka. Ditambah lagi dengan lokasi kantin yang lumayan jauh dari tempat perkuliahan jika dijangkau dengan jalan kaki, membuat mahasiswa dan yang lainnya kadang sampai mengurungkan niatnya untuk membeli minuman dikarenakan keterbatasan waktu.
Berdasarkan realita tersebut, kami yang tergabung dalam berbagai jurusan mahasiswa STAIN Pontianak ini mencoba untuk memenuhi permintaan para masyarakat kampus tersebut dengan menyediakan sebuah gerobak yang menjual beraneka minuman yang kami beri nama Gerobak Ceria Pengusaha Muslim Muda Angkatan 2007 yang kemudian kami singkat dengan nama “GRIA PEMMUDA 07”.
Dalam memulai usaha dalam bidang apapun, maka yang pertama kali harus diketahui adalah peluang pasar. Bagaimana peluang pasar yang hendak kita masuki dalam bisnis kita. Yang kedua adalah kita harus mampu menganalisa keunggulan dan kelemahan pesaing kita dan sejauh mana kemampuan kita untuk bersaing dengan mereka baik dari sisi harga, pelayanan maupun kualitas. Yang ketiga adalah persiapkan mental dan keberanian memulai. Singkirkan hambatan psikologis rasa malu, takut gagal dan perang batin antara berkeinginan dan keraguan. Selain itu kita juga harus siap menghadapi resiko, dimana resiko bisnis adalah untung atau rugi. Semakin besar untungnya maka resikonya pun semakin besar. Yang terpenting adalah berani mencoba dan memulai. Lebih baik mencoba tetapi gagal dari pada gagal mencoba.

B.     Aspek Manajememen
Bisnis ini dimiliki oleh beberapa orang mahasiswa/i, dikelola secara bersama-sama dan dengan pembagian laba/rugi menggunakan sistem bagi hasil (musyarakah). Setiap orang akan mendapatkan tugas masing-masing.

C.    Aspek Pemasaran
a.       Target Pasar
Target pasar merupakan kunci penting untuk diperhatikan. Adapun target pasar dalam usaha ini adalah seluruh kalangan masyarakat khususnya yang berada di lingkungan kampus STAIN Pontianak yang ingin berefisien waktu dan tenaga. Sedangkan pesaing adalah dari usaha-usaha serupa yang berada di kampus, salah satunya yaitu kantin. Kegiatan produksi dilakukan setiap hari selama masa perkuliahan, sedangkan hari-hari libur, usaha ini akan beroperasi di luar kampus, seperti di Gedung Olah Raga (GOR) saat di sana ramai oleh agenda-agenda, misalnya senam dan olahraga lainnya yang dilakukan setiap hari Minggu pagi.
b.      Konsep pemasaran
Ini terdiri dari empat elemen, yaitu Product, Price, Place dan Promotion. Untuk product, kami telah mensurvei pesaing-pesaing yang ada di lingkungan sekitar tempat beroperasi, dan semuanya masih memberikan peluang yang cukup menjanjikan bagi kami untuk meneruskan usaha ini. Yang perlu dilakukan adalah membuat product kami kelihatan berbeda dengan yang lainnya dengan membuat inovasi-inovasi dan dengan harga (price) yang bisa dijangkau oleh kalangan mahasiswa dan umum sehingga dapat menarik minat calon pembeli. Kemasan product juga merupakan hal yang cukup urgent dalam melakukan konsep pemasaran ini. Agar bisa menentukan harga yang terjangkau, tentu saja kami harus mencari supplier bahan baku yang menjual bahan baku yang kami perlukan dengan harga yang relatif murah juga.
D.    Aspek Operasional
Masalah-masalah teknis yang menyangkut seluk beluk pekerjaan perlu dipersiapkan rapi. Mulai menghitung kemampuan diri, keterampilan yang dimiliki yang menyangkut bidang pekerjaan itu. Telah di jabarkan di atas bahwa usaha ini dikelola bersama-sama dan tiap orang punya tugas masing-masing. Cara penjaminan mutu produk dengan cara memproduksi setiap hari. Minuman yang tidak habis hari ini tidak akan dijual lagi untuk hari esok sehingga kualitas minuman yang kami jual akan tetap fresh setiap harinya.
E.     Aspek Keuangan
Pada aspek keuangan ini, bisnis kami mendapat modal dari bagi modal yang terdiri dari 10 orang, per orangnya mengeluarkan modal sebesar Rp 100.000,00. Jadi Modal awal kita sebesar Rp 1.000.000,00. Berikut ini akan kami tampilkan rencana anggaran keuangan.

Rencana Anggaran

No.
Uraian
Kuantitas
Harga Satuan
Jumlah
1.
Pembuatan gerobak
1 unit
Rp 1.000.000,-
Rp 1.000.000,-
2.
Peralatan jualan (termos es, teko, penyaring, dan lain-lain)
1 paket
Rp    200.000,-
Rp    200.000,-
3.
Perlengkapan jualan (gelas plastik, sedotan, kantong plastik, dan lain-lain)
1 paket
Rp     50.000,-
Rp     50.000,-
4.
Bahan baku untuk jualan
-
Rp     20.000,-
Rp    20.000,-

Jumlah


Rp 1.270.000,-

Perkiraan pendapatan dan biaya

Perkiraan pendapatan selama 1 bulan
Penjualan per hari adalah 100 gelas dikali Rp 2.500,- (per gelas) = Rp 250.000,- , sehingga total penjualan per bulan (sebulan dihitung 26 hari) adalah mencapai Rp 6.500.000,-

Perkiraan biaya-biaya yang dikeluarkan selama 1 bulan
Biaya-biaya yang mungkin akan dikeluarkan per hari adalah sebagai berikut:
1.      Perlengkapan jualan (gelas plastik, sedotan, kantong plastik, dan lain-lain) sebesar Rp 50.000,-
2.      Bahan baku jualan sebesar Rp 20.000,-

Jadi biaya per harinya sejumlah Rp 70.000,- dikali hari kerja selama 26 hari, sehingga total biaya per bulan adalah mencapai Rp 1.820.000,-

Perkiraan pendapatan bersih yang akan diterima sebulan adalah:
Total penjualan per bulan                    Rp 6.500.000,-
Total biaya per bulan                           (Rp 1.820.000,-)
                                                                        Rp 4.680.000,-

Dari rencana anggaran yang telah dibuat di atas, dapat dilihat bahwa dalam waktu kurang dari satu bulan, insyaAlloh pengembalian pokok modal (Break Event Point) sudah dapat tercapai.

خَلَفَ مِنْ بَعْدِهِمْ خَلْفٌ أَضَاعُوا الصَّلَاةَ وَاتَّبَعُوا الشَّهَوَاتِ فَسَوْفَ يَلْقَوْنَ غَيًّا Maka datanglah sesudah mereka, pengganti (yang jelek) yang menyia-nyiakan shalat dan memperturutkan hawa nafsunya, maka mereka kelak akan menemui kesesatan,(maryam:59)
khatulistiwa young entrepreneur community